Keji Beling
Keji Beling dengan nama latinya reulla napifera Zoll Mor dan nama daerahnya enyoh kelo, daun picah beling
Tanaman semak ini mempunyai ketinggian antara 1 sampai 2 meter, batangnya beruas, berbulu kasar, percabangan monopodial, berwarna hijau. Daunya tunggal, berhadapan, bentuk lanset atau lonjong, tepi beringgit, ujung dan pangkalnya runcing, panjang daun kira – kira 9 hingga 18 cm, dan lebarnya 3-8 cm, bertangkai pendek, bertulang menyirip, berwarna hijau, bunganya majemuk, berbentuk bulir, mahkota berbentuk corong, berambut, dan berwarna ungu. Buah Bulat dan berwarna coklat. Tanaman ini tumbuh liar di lading pada daerah dengan ketinggian hingga 750 meter di atas permukaan laut.
Bagian tanaman ini digunakan untuk pengobatan adalah daun. Tanaman ini mempunyai kandungan kimia, anatara lain garam alkali, asam silikat, karbonat, tripena. Tanaman ini berkhasiat sebagai diuretic. Tanaman ini dapat digunakan sebagai obat tradisional yang dapat mengobati kencing batu.
Cara pengolahan keji beling untuk obat kencing batu adalah sebagai berikut.
Daun keji beling sebanyak 1 gram, di campur dengan daun tembuyung sebanyak 10 gram, dan air 100 ml. Campuran itu selanjutnya sudah bias digunakan sebagai obat.
a. Jika terjadi keadaan kencing kurang lancer, maka dapat di gunakan keji beling segar sebanyak 25 gram dicuci bersih lalu direbus dengan 2 gelas air bersih selama 15 menit. Setelah dingin disaring lalu diminum sekaligus. Lakukan pada pgi atau siang hari.
b. Jika terjadi batu pada kandung kencing dapat dilakukan hal sebagai berikut segenggam daun keji beling dan 1 tongkol jagung muda dicuci, lalu direbus dengan 2 liter air bersih sampai tersisa 1 liter. Setelah dingin disaring, lalu diminum. Lakukan pagi dan sore hari, masing – masing ½ gelas. Dinginkan campuran, dan selanjutnya dapat diminum sebagai obat.
c. Jika terjadi batu pada kandung empedu, maka dapat dilakukan pengobatan sebagai berikut : 5 lembar daun keji beling segar dicampur daun ungu segar sebanyak 7 lembar, dicuci bersih lalu di rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa 2 gelas minum seperti teh
d. Jika terjadi kencing manis maka dapat diobatai dengan cara : menyediakan 20 – 50 gram daun keji beling segar, direbus dengan 6 gelas air msampai tersisa 3 gelas, dinginkan, disaring, lalu minum 3 kali 1 gelas per hari.
No comments:
Post a Comment