Dalam kehidupan kita sehari-hari kita terkadang mengharuskan kita untuk saling berkomunikasi data antara diri kita dengan orang lain baik teman, keluarga, kolega, bos, anak buah, guru, dosen, murid, dan lain-lain. Bagi orang yang awam mungkin akan mengalami kesulitan untuk mengirim maupun menerima file data yang ada. Saat ini kegiatan tukar-menukar atau transfer file komputer adalah sesuatu yang penting dalam kegiatan belajar mengajar. kegiatan organisasi, kegiatan komunitas, maupun kegiatan kantor.
Berikut ini adalah beberapa cara untuk kirim-mengirim file data dari komputer ke komputer :
1. Dengan Flash Disk atau Disket
Cara yang paling mudah dan cepat adalah dengan melakukan kopi file ke flash disk, external hard disk, kartu memori atau disket, lalu setelah terkopi dengan baik langsung dikopi lagi ke komputer atau laptop tujuan secara langsung. Kelemahan cara ini adalah harus dilakukan tatap muka langsung dengan penerima file dan juga butuh antivirus yang kuat agar komputer yang dicolok usb flash disk atau yang lainnya bisa terhindar dari infeksi virus komputer yang berbahaya.
2. Dengan Email (Internet)
Email tidak hanya digunakan untuk berkirim-kiriman pesan saja, namun bisa untuk mengirim file kepada sang penerima email tersebut. Pada saat kita mau mengirim email kita tinggal lampirkan saja file data tersebut di email sebelum dikirim. Dengan demikian si penerima email dapat mendownload atau mengunduh file data tersebut ke komputernya. Jika menggunakan penyedia layanan email bonafid biasanya file yang kita lampirkan atau attach akan discan dengan antivirus terbaru sehingga si penerima email tidak perlu khawatir akan keamanan file lampiran atau attachment yang ada di email yang diterimanya.
3. Dengan File Hosting (Internet)
Tanpa email pun kita bisa melakukan pengiriman data secara online lewat situs web atau website penyedia jasa layanan file host gratis. Kita tinggal memilih penyedia file hosting gratisannya di mesin pencari seperti google dan kemudian mengupload atau mengunggah file data komputer tersebut. Setelah proses pengunggahan selesai, maka selanjutnya kita tinggal memberitahukan alamat atau link untuk download alias unduh filenya ke orang yang akan menerimanya. Selanjutnya biarkan si penerima alamat link tadi untuk mendownload file datanya secara online. Selain file hoster, forum komunitas, blog dan website pun bisa kita gunakan untuk penyebaran suatu file ke banyak orang.
4. Lewat Jaringan Komputer Lokal
Apabila tersedia jaringan komputer lokal, maka transfer file bisa dilakukan, baik dengan cara memberikan akses masuk ke suatu folder yang ada di komputer kita ataupun lewat fasilitas pengiriman email lokal yang memiliki fungsi pengiriman file antar para penggunanya. Setelah Pertukaran file data selesai dilakukan maka kita bisa menutup akses masuk orang tersebut ke folder kita atau membiarkannya begitu seterusnya.
5. Transfer Wireless Dengan Wi-Fi atau Bluetooth
Jika tidak ada internet, tidak ada flash disk, dan tidak ada jaringan kabel, maka kita bisa menggunakan cara lainnya yaitu dengan cara melakukan transfer secara nirkabel (wireless). Namun harus dipastikan kedua komputer atau laptop yang digunakan memiliki fasilitas wi-fi (wireless fidelity) atau bluetooth agar bisa saling mengirim dan menerima file secara langsung di udara. Jika keduanya sama-sama bisa bluetooth atau wifi, maka transfer file secara wireless bisa dilakukan. Jika belum ada program software aplikasi untuk mengirim dan menerima file data maka install dulu programnya agar kegiatan transfer data bisa dilakukan dengan lancar jaya.
Selama mencoba dan semoga anda bisa saling kirim mengirim file komputer dengan baik. Semoga bermanfaat bagi kita semua, terima kasih.
Berikut ini adalah beberapa cara untuk kirim-mengirim file data dari komputer ke komputer :
1. Dengan Flash Disk atau Disket
Cara yang paling mudah dan cepat adalah dengan melakukan kopi file ke flash disk, external hard disk, kartu memori atau disket, lalu setelah terkopi dengan baik langsung dikopi lagi ke komputer atau laptop tujuan secara langsung. Kelemahan cara ini adalah harus dilakukan tatap muka langsung dengan penerima file dan juga butuh antivirus yang kuat agar komputer yang dicolok usb flash disk atau yang lainnya bisa terhindar dari infeksi virus komputer yang berbahaya.
2. Dengan Email (Internet)
Email tidak hanya digunakan untuk berkirim-kiriman pesan saja, namun bisa untuk mengirim file kepada sang penerima email tersebut. Pada saat kita mau mengirim email kita tinggal lampirkan saja file data tersebut di email sebelum dikirim. Dengan demikian si penerima email dapat mendownload atau mengunduh file data tersebut ke komputernya. Jika menggunakan penyedia layanan email bonafid biasanya file yang kita lampirkan atau attach akan discan dengan antivirus terbaru sehingga si penerima email tidak perlu khawatir akan keamanan file lampiran atau attachment yang ada di email yang diterimanya.
3. Dengan File Hosting (Internet)
Tanpa email pun kita bisa melakukan pengiriman data secara online lewat situs web atau website penyedia jasa layanan file host gratis. Kita tinggal memilih penyedia file hosting gratisannya di mesin pencari seperti google dan kemudian mengupload atau mengunggah file data komputer tersebut. Setelah proses pengunggahan selesai, maka selanjutnya kita tinggal memberitahukan alamat atau link untuk download alias unduh filenya ke orang yang akan menerimanya. Selanjutnya biarkan si penerima alamat link tadi untuk mendownload file datanya secara online. Selain file hoster, forum komunitas, blog dan website pun bisa kita gunakan untuk penyebaran suatu file ke banyak orang.
4. Lewat Jaringan Komputer Lokal
Apabila tersedia jaringan komputer lokal, maka transfer file bisa dilakukan, baik dengan cara memberikan akses masuk ke suatu folder yang ada di komputer kita ataupun lewat fasilitas pengiriman email lokal yang memiliki fungsi pengiriman file antar para penggunanya. Setelah Pertukaran file data selesai dilakukan maka kita bisa menutup akses masuk orang tersebut ke folder kita atau membiarkannya begitu seterusnya.
5. Transfer Wireless Dengan Wi-Fi atau Bluetooth
Jika tidak ada internet, tidak ada flash disk, dan tidak ada jaringan kabel, maka kita bisa menggunakan cara lainnya yaitu dengan cara melakukan transfer secara nirkabel (wireless). Namun harus dipastikan kedua komputer atau laptop yang digunakan memiliki fasilitas wi-fi (wireless fidelity) atau bluetooth agar bisa saling mengirim dan menerima file secara langsung di udara. Jika keduanya sama-sama bisa bluetooth atau wifi, maka transfer file secara wireless bisa dilakukan. Jika belum ada program software aplikasi untuk mengirim dan menerima file data maka install dulu programnya agar kegiatan transfer data bisa dilakukan dengan lancar jaya.
Selama mencoba dan semoga anda bisa saling kirim mengirim file komputer dengan baik. Semoga bermanfaat bagi kita semua, terima kasih.
No comments:
Post a Comment