Wednesday, July 15, 2015

Ponsel/Handphone Untuk Anak-Anak & ABG Siswa-Siswi Pelajar Sekolah

Sudah menjadi kewajiban pemerintah untul melindungi segenap tumpah darah rakyat indonesia termasuk anak-anak dan para remaja yang masih muda belia.  Perkembangan teknologi yang tidak terbendung dari dalam dan luar negeri membuat pengaruh negatif datang mengalir dengan deras ke semua lapisan masyarakat.  Dalam dunia telekomunikas pun perkembangannya begitu mengkhawatirkan terutama apabila disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.  Anak-anak dan remaja pun sebagai pengguna teknologi komunikasi pun akan menjadi lebih mudah dijangkau oleh orang-orang jahat.

Handphone atau telepon seluler (ponsel) adalah suatu alat yang digunakan untuk berkomunikasi jarak jauh dengan orang lain serta suatu alat untuk mendapatkan informasi yang dicari penggunanya.  Untuk ponsel pintar yang terbaru saat ini dapat mengakses berbagai informasi yang ada di internet, memutar video, menyetel lagu, merekam video, membuat foto, dan lain sebagainya.  Di satu sisi ada begitu banyak manfaat handphone canggih, di sisi lain terdapat berbagai bahaya yang dapat ditimbulkan oleh ponsel pintar.

Sungguh memang celaka luar biasa karena tidak ada aturan khusus dari pemerintah yang mengatur tipe handphone yang diperbolehkan digunakan oleh anak-anak dan remaja abg yang sebagian besar belum bisa membedakan mana yang baik dan yang buruk.  Semua tipe ponsel boleh dibeli, dimiliki dan dipakai oleh anak-anak.  Anak-anak yang memiliki hp pun rata-rata tidak dibekali dengan pengetahuan tentang cara menggunakan handphone yang baik dan aman dari kejahatan.  Lebih celaka lagi orang tua kesulitan untuk mengontrol anak-anaknya saat memakai handphone untuk berkomunikasi dengan orang lain.

Beberapa Tipe Ciri Ponsel / Handphone Khusus untuk Anak-Anak dan Para ABG Remaja :

1. Akses Jaringan Terbatas

Anak-anak dan remaja sebaiknya tidak diberikan akses seluas-luasnya mengakses dunia maya yang penuh dengan hal-hal negatif.  Saat ini pemerintah belum mampu memblokir 100% situs-situs yang tidak baik untuk masyarakat indonesia, sehingga harus dibuatkan jaringan internet tersendiri yang dibuat serta dijaga ketat oleh pemerintah.  Di dalam jaringan lokal tersebut dibuat dunia maya yang luas seperti di internet dengan berbagai hal yang menyenangkan namun aman untuk dijelajahi oleh anak-anak dan remaja.

2. Alat Deteksi Orangtua

Ponsel untuk anak harus mampu memberikan informasi lokasi keberadaan anak, baik di sekolah, di jalan, maupun di tempat-tempat lainnya yang sulit untuk dipantau oleh para orangtua.  Dengan aplikasi ponsel pintar tertentu, keberadaan ponsel pintar milik anak diharapkan dapat dideteksi oleh orangtua, sehingga orangtua dapat selalu memantau keberadaan anak di mana pun berada.  Selain itu juga diharapkan mampu mendengarkan suara di sekitar lingkungan hp dan juga bisa melihat video stream langsung dari handphone anak untuk melihat apa yang terjadi dengan anak-anaknya dengan mudah.

3. Komunikasi Terbatas

Handphone anak sebaiknya hanya bisa digunakan untuk menghubungi nomor-nomor yang diizinkan oleh orangtua, pihak sekolah dan pihak-pihak lain yang berkepentingan.  Jika ingin menambah nomor yang hendak dihubungi, seorang anak harus melapor kepada orangtuanya terlebih dahulu.

4. Sumber Ilmu Pengetahun

Dengan jaringan internet sendiri yang dijaga dengan begitu ketat oleh pemerintah maka pemerintah harus menyediakan banyak hal-hal menarik agar anak-anak dan para remaja betah belama-lama di dalamnya.  Dengan disediakannya ilmu pengetahuan berkualitas tinggi secara besar-besaran diharapkan anak-anak dan remaja menjadi terpacu semangatnya untuk belajar banyak hal yang sesuai dengan yang diinginkannya.

5. Permainan yang Mendidik

Anak-anak juga manusia biasa yang biasanya suka dengan berbagai bentuk permainan, sehingga tidak ada salahnya menyediakan berbagai permainan mendidik yang sangat baik untuk perkembangan otak anak.  Game yang dimasukkan ke dalam ponsel pintar harus mendapatkan persetujuan dari para ahli kejiwaan anak, para ulama, pemerintah dan lain-lain.  Hanya permainan yang telah diizinkan pemerintah saja yang dapat diinstall di ponsel pintar khusus untuk para remaja dan anak-anak.

6. Sistem Informasi Sekolah

Anak-anak dan remaja usia sekolah dapat mengakses sistem informasi sekolahnya dengan mudah untuk mendapatkan berbagai informasi dan juga untuk berkomunikasi dengan teman-temannya.  Para guru juga dapat memberikan pelajaran online baik berupa tulisan maupun gambar video.  Akan lebih baik lagi jika ponsel pintar tersebut dapat melihat video streaming live dari cctv tertentu yang ada di sekolahnya.

7. Aplikasi Mendidik Penuh Manfaat

Sama halnya seperti game, aplikasi yang bermanfaat juga mesti dipasang di ponsel pintar khusus anak-anak dan remaja.  Yang paling utama adalah aplikasi yang dapat menunjang kegiatan belajar anak baik di sekolah maupun di rumah.  Aplikasi-aplikasi non pendidikan yang dirasa sangat bermanfaat pun juga perlu untuk ditambahkan ke dalam ponsel pintar khusus siswa siswi sekolah tersebut.  Untuk bisa menginstall aplikasi baru, harus atas persetujuan dari pihak-pihak yang berwenang.

8. Pengawasan Ketat Isi Handphone / Ponsel Pintar

Isi dari handphone serta segala bentuk komunikasi dan transaksi data dapat diawasi ketat oleh pemerintah, pihak sekolah dan juga orangtua.  Jangan sampai ada materi pornografi, materi pencucian otak, materi kebencian, materi bajakan dan lain sebagainya yang turut masuk di dalam ponsel pintar khusus anak-anak dan remaja.

9. Dapat Menjadi Komputer

Dengan menambahkan keyboard dan mouse maka ponsel pintar dapat berfungsi layaknya komputer kecil.  Handphone pintar dapat bekerja seperti cpu dalam dunia personal computer (pc).  Jika dihubungkan dengan monitor komputer dapat menampilkan tampilan dengan resolusi yang besar seperti layaknya komputer pc.  Dengan begitu anak-anak sekolah dapat menghemat biaya untuk membeli komputer, karena handphonennya sudah otomatis dapat berfungsi layaknya sebuah komputer personal.

10. Biaya Komunikasi Murah dan Gratis

Anak-anak dan remaja pada umumnya belum bekerja penuh pada suatu perusahaan atau lembaga sehingga tidak memiliki banyak uang untuk membayar jasa koneksi internet.  Pemerintah dan masyarakat juga hendaknya menyediakan fasilitas wifi gratis agar masyarakat luas termasuk anak-anak dan para remaja dapat mengakses jaringan khusus tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.  Di ponsel pintar juga diharapkan dapat menyediakan suatu metode komunikasi jarak jauh tanpa harus membayar uang sepeserpun kepada operator telepon.

----

Jika pemerintah memang serius ingin melindungi anak-anak dan remaja indonesia dari hal-hal negatif di dunia telekomunikasi yang semakin hari semakin canggih, maka harus mau memaksa anak-anak dan remaja untuk menggunakan handphone khusus.  Ditambah lagi dengan pemberian sanksi yang sangat tegas bagi anak-anak yang melakukan pelanggaran seperti menggunakan telepon genggam yang bukan untuk usianya, mengubah sistem hape, merusak jaringan proteksi, dan lain sebagainya.  Dengan demikian maka akan tercipta suatu perlindungan yang utuh baik dari pemerintah, sekolah, orangtua maupun dari masyarakat lingkungan sekitar.

No comments:

Post a Comment