Sunday, February 22, 2015

Cara Mengatasi Bercak Putih pada Kulit dan Wajah


 Kulit merupakan hal yang harus di jaga karena merupakan salah satu milik kita yang sangat menunjang penampilan. Apalagi kulit wajah, siapapun pasti akan melakukan banyak cara agar kulit wajahnya terlihat bersih dan indah. Masalah kulit utamanya di wajah memang sangatlah beragam. Mulai dari jerawat, komedo, plek hitam, keriput serta tonjolan. Salah satu masalah kulit yang juga sangat lah mengganggu ialah jika muncul bercak-bercak putih di wajah. Ia terlihat seperti panu sehingga sangatlah mengganggu penampilan.Jika sahabat  mengalami hal tersebut, tentunya anda juga akan melakukan banyak cara dengan memakai krim serta salep yang dapat menghilangkannya. Walaupun bercak putih tersebut terlihat seperti panu, namun kadang kita menyalahartikan nya.
Bercak putih tersebut sebenarnya merupakan akibat dari keringnya kulit wajah sehingga menampakkan bercak-bercak putih.
 Cara Mengatasi Bercak Putih pada Kulit dan Wajah





Berikut Pengobatan Bercak Putih, Penyebab dan Cara menghindari.
Pengobatan Bercak Putih
Menghilangnya pigmen yang menimbulkan bercak putih bisa karena beberapa hal. Antara lain merupakan hasil reaksi antara sinar matahari dan air atau keringat. Dalam menelusuri prosesnya, kembali ke hukum ilmu pengetahuan alam. Sinar matahari akan dibiaskan menjadi merah, jingga, kuning, lembayung, infra merah, dan ultra violet.

Sinar ultra violet ini bisa menghilangkan pigmen hitam, menimbulkan bercak putih pada kulit. Uniknya, pengobatan bercak putih justru harus dengan sinar matahari. Si penderita perlu berjemur bermandi sinar matahari. Namun demikian, selama berjemur kulit harus dijaga tidak basah oleh keringat atau terkena tetesan air. Mesti segera dilap. Pemberian salep yang digosokkan setelah mandi pagi juga akan sangat membantu proses penyembuhan. Siangnya penderita tetap harus terkena sinar matahari.

"Reaksi salep dan sinar matahari itu akan mendatangkan repigmentasi. Penyembuhan bisa juga dengan lampu yang mengandung sinar ultra violet, tapi sinar matahari paling murah," ujar dokter yang senang berbusana serba putih ini.

Vitiligo, juga penyebab lain terjadinya bercak putih. Vitiligo diakibatkan penyakit sistemik. Seperti penyakit kelenjar gondok, kelenjar anak ginjal, dan kencing manis bisa menimbulkan kelainan pigmentasi pada kulit. Hilangnya pigmen inilah yang menimbulkan bercak putih.

"Lima puluh persen penyebab dari vitiligo masih belum dapat diketahui dengan jelas. Karena itu, penyembuhan bercak putih karena vitiligo agak susah. Untuk mengatasinya, terlebih dahulu harus diobati penyakit asalnya. Dan faktor keturunan termasuk berperan memicu adanya vitiligo.

Pengobatan bercak putih pada mereka yang diakibatkan vitiligo juga mempunyai seni tersendiri. Jika mengoleskan salep, tidak boleh terlalu lama karena bisa menyebabkan kulit melepuh. Atau jika minum tablet, harus dua jam sebelum berjemur. "Tapi tablet bisa merusak fungsi hati. Karena itu fungsi hati harus selalu dimonitor," tambah ayah tiga anak ini.

Penyebab Lain

Zat kimia juga bisa menimbulkan bercak berwarna putih pada kulit. Lihat saja para karyawan perkebunan karet. Kulitnya diwarnai bercak putih lantaran berkecimpung dengan zat kimia yang bersifat asam maupun basa.
Kosmetika pun potensial mengakibatkan timbulnya bercak putih. Misalnya penggunaan hand body lotion. Usman menemukan kasus diartikan juga menjelaskan pada pasiennya, akibat penggunaan zat kimia pada kosmetika. "Akibatnya, bukan hanya bercak putih tapi ada juga bercak coklat yang jelek sekali."
Faktor makanan belum bisa dipastikan sebagai pencetus adanya bercak putih. Tapi yang jelas, pada kulit penderita malnutrisi bisa pula ditemukan bercak putih ini. Seperti diketahui, sebaiknya makanan yang dikonsumsi terdiri dari karbohidrat, lemak, dan protein. Salah satu protein yang dibutuhkan tubuh namanya asam amino. Dan salah satu asam amino itu adalah tyrosine. Pigmen terjadi karena asam amino esensial atau tyrosine dirubah oleh enzim tyrosinase secara bertahap hingga akhirnya terjadi melanin (pigmen kulit).
"Pada anak yang malnutrisi, tyrosinenya tidak ada atau sedikit, maka pigmennya pun sedikit. Terjadilah bercak putih," tambah dokter lulusan UI ini.
Faktor usia pun jelas mempengaruhi probahilitas kehadiran bercak putih. Semakin tua seseorang, aktivitas pigmen lebih mudah terganggu. Dengan sendirinya lebih mudah muncul bercak putih pada kulit. Tapi jika dilihat dari jenis darah, mereka dari ras Negroid lebih kecil kemungkinan menderita bercak putih dibanding mereka yang berdarah kauka-soid.
Bercak putih juga bisa timbul akibat bekas peradangan kulit atau inflamasi. Efek samping sebuah salep pun mengundang kemungkinan munculnya bercak berwarna putih. "Pada bayi juga terkadang ada bercak. Ini pembawaan dari lahir, warnanya bisa putih, coklat, atau kebiruan,"


Cara Menghindari Bercak Putih Pada Kulit


Mengatasi bercak putih ,sebenarnya mudah saja, namun harus lebih dahulu diketahui penyebabnya. Jika tyrosine dalam tubuh sedikit, peningkatan memakanan sangat penting. Pityriasis alba juga bisa diberantas dengan sinar matahari. Perlu diketahui, terapi semacam kulit tak boleh terkena air maupun keringat. Seperti perenang, untuk sementara jangan menyebur ke kolam renang. Walau bercak putih ini tidak berbahaya bagi penderita, tapi dari segi estetis sangat mengganggu. Apalagi bercak putih itu ada wajah. Karena itu dianjurkan, jika bercak-bercak meluas konsultasi pada dokter yang ahli. Bercak putih juga bisa dihilangkan dengan akukpuntur. Khusus bercak putih yang bukan vitiligo, bisa sembuh dalam kurang lebih dua minggu. Sementara penyembuhan vitiligo akan memakan waktu lama. Selain itu, bisa kambuh lagi. Bercak akibat zat kimia pun mudah penyebabnya, yaitu dengan tidak melakukan kontak lagi dengan zat tersebut.
Terima kasih telah membaca  Cara Mengatasi Bercak putih pada Kulit dan Wajah. Semoga artikel diatas dapat bermanfaat bagi sahabat.










No comments:

Post a Comment